Umur Busi Mobil Iridium

Diposting pada


Umur atau masa pakai busi mobil Iridium dipengaruhi beberapa faktor. Faktor-faktor seperti kondisi mesin mobil, kualitas bahan bakar yang digunakan, dan bagaimana mobil tersebut dikendarai secara umum. Secara umum, umur busi mobil iridium dapat bertahan hingga 100.000-150.000 km sebelum perlu diganti. Namun, ada baiknya untuk memeriksa dan membersihkan busi secara berkala untuk menjaga kinerja mesin mobil.

Mesin mobil yang dirawat dengan baik akan membuat umur dan masa pakai busi mobil Iridium semakin awet. Walau busi Iridium memiliki harga yang cukup mahal tetapi sangat berpengaruh terhadap performa pembakaran pada kendaraan Anda.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Busi Iridium

Umur Busi Mobil Iridium

Di Indonesia terdapat beberapa merek busi iridium yang cocok untuk mobil keluarga antara lain:

1. NGK Iridium IX

Merupakan merek busi iridium yang populer dan cukup terkenal di kalangan pengguna mobil keluarga. Busi ini memiliki elektroda iridium yang dapat meningkatkan performa mesin dan efisiensi bahan bakar.

2. Denso Iridium Power

Merek busi iridium ini juga banyak digunakan oleh pengguna mobil keluarga. Busi ini memiliki elektroda iridium 0,4 mm yang dapat memberikan tenaga ekstra pada mesin mobil.

3. Bosch Super Plus IR Fusion

Busi iridium ini memiliki teknologi pengelasan laser yang memungkinkan busi bertahan lebih lama dan lebih tahan terhadap korosi. Selain itu, busi ini juga memiliki elektroda iridium 0,6 mm yang bisa menambah performa mesin.

4. Champion Iridium

Busi iridium ini memiliki elektroda iridium 0,6 mm yang dapat meningkatkan daya tahan busi hingga dua kali lipat dari busi konvensional. Busi ini juga mampu mengurangi emisi gas buang dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan mekanik atau spesialis otomotif untuk mengetahui merek dan tipe busi iridium yang sesuai dengan jenis dan merek mobil Anda.

Baca juga: Jenis-Jenis Busi Mobil

Cara Memasang Busi Mobil

Berikut adalah langkah-langkah untuk memasang busi iridium pada mobil:

  1. Pastikan mesin mobil dalam kondisi dingin. Jangan pasang busi ketika mesin masih panas.
  2. Matikan mesin mobil dan buka kap mesin.
  3. Cari busi lama yang terletak di atas mesin mobil dan lepas dengan menggunakan kunci busi.
  4. Bersihkan area sekitar lubang busi dan pastikan tidak ada kotoran atau debu yang masuk ke dalam lubang busi.
  5. Periksa ukuran busi iridium yang akan dipasang, pastikan sesuai dengan jenis mobil dan spesifikasinya.
  6. Pasang busi iridium ke dalam lubang busi dengan menggunakan tangan. Jangan menggunakan kunci busi untuk memasang busi, karena bisa merusak benang busi.
  7. Setelah busi terpasang dengan baik, kencangkan dan periksa kembali dengan kunci busi.
  8. Tutup kembali kap mesin dan mulai mesin mobil.
  9. Periksa apakah mobil berjalan dengan baik dan coba kendalikan kecepatan mobil.

Demekian tutorial cara memasang busi iridium pada mobil. Pastikan Anda memilih busi iridium yang sesuai dengan jenis mobil dan spesifikasinya untuk mendapatkan performa mesin yang lebih baik.

Baca juga: Cara Mengganti Busi Mobil

Cara Merawat busi mobil

Beberapa tips umum untuk merawat busi iridium pada mobil;

  1. Pastikan busi iridium yang dipilih sesuai dengan merek dan model mobil Anda.
  2. Bersihkan busi secara teratur dari kotoran, minyak, dan kerak yang menempel di atasnya.
  3. Periksa busi secara berkala dan pastikan kondisinya masih baik serta tetap dalam posisi yang benar.
  4. Jangan mengencangkan busi terlalu ketat atau terlalu longgar, karena bisa berdampak negatif pada kinerja mesin mobil.
  5. Ganti busi iridium setiap 40.000 – 60.000 km (atau sesuai dengan anjuran produsen kendaraan), sebab busi yang sudah aus bisa membuat mesin kurang bertenaga dan boros bahan bakar.

Namun, untuk perawatan dan penggantian busi iridium yang tepat, lebih baik Anda menghubungi bengkel terpercaya atau mekanik profesional di daerah Anda.

Baca juga: Busi Terbaik Untuk Raize dan Rocky

Merk mobil yang menggunakan busi iridium
1. Toyota

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) adalah salah satu basis produksi dan ekspor kendaraan dan komponen lainnya di kawasan Asia Pasifik. Setelah tumbuh lebih dari 50 tahun, kami tak hanya ingin menjadikan Indonesia sebagai pangsa pasar kendaraan dunia,
tetapi juga mengembangkan potensi anak bangsa di bidang manufaktur ke kancah internasional.

Kami berupaya untuk memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan industri otomotif Indonesia melalui penguatan daya saing internasional.
Untuk itu, kami terus memperluas basis produksi di Indonesia dengan investasi baru yang dapat membuka peluang kerja bagi masyarakat Indonesia,
meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui “alih teknologi”, serta mempromosikan penggunaan komponen dalam negeri
untuk memperkuat jaringan dengan mitra bisnis lokal.

2. Honda

Honda telah menjadi produsen sepeda motor terbesar di dunia sejak tahun 1959, dengan berhasil memproduksi 400 juta unit sepeda motor hingga akhir tahun 2019. Kemudian menjadi produsen mesin pembakaran dalam dengan volume produksi terbesar di dunia, dengan memproduksi lebih dari 14 juta unit mesin pembakaran dalam per tahun. Honda adalah produsen mobil terbesar kedua di Jepang pada tahun 2001.

Kemudian Honda juga merupakan produsen mobil terbesar kedelapan di dunia pada tahun 2015. Honda adalah produsen mobil asal Jepang pertama yang meluncurkan merek mobil mewah tersendiri, yakni Acura, pada tahun 1986. Selain memproduksi mobil dan sepeda motor, Honda juga memproduksi peralatan kebun, mesin kelautan, kendaraan air pribadi, generator listrik, dsb.

Sejak tahun 1986, Honda telah terlibat di riset kecerdasan buatan / robotik, dan meluncurkan robot ASIMO pada tahun 2000. Honda juga berekpansi ke sektor dirgantara dengan mendirikan GE Honda Aero Engines pada tahun 2004 dan mulai memproduksi Honda HA-420 HondaJet pada tahun 2012. Honda memiliki dua joint venture di Tiongkok, yakni Dongfeng Honda dan Guangqi Honda.

Pada tahun 2013, Honda menginvestasikan sekitar 5,7% dari pendapatannya (US$6,8 milyar) untuk riset dan pengembangan. Pada tahun 2013 juga, Honda menjadi produsen otomotif asal Jepang pertama yang menjadi eksportir bersih dari Amerika Serikat, dengan mengekspor 108.705 unit mobil bermerek Honda dan Acura, tetapi hanya mengimpor 88.357 unit mobil bermerek Honda dan Acura.

3. Mitsubishi

Mitsubishi Motors adalah sebuah produsen otomotif multinasional yang berkantor pusat di Minato, Tokyo, Jepang. Pada tahun 2011, Mitsubishi Motors adalah produsen otomotif dengan volume produksi terbesar keenam di Jepang dan terbesar ke-19 di dunia. Sejak bulan Oktober 2016, sebanyak 34% saham perusahaan ini dipegang oleh Nissan.

Sehingga perusahaan ini menjadi bagian dari Renault–Nissan–Mitsubishi Alliance. Selain menjadi bagian dari Renault–Nissan–Mitsubishi Alliance, perusahaan ini juga merupakan bagian dari keiretsu Mitsubishi, karena perusahaan ini dibentuk pada tahun 1970 sebagai hasil pemisahan divisi otomotif dari Mitsubishi Heavy Industries.

Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation, yang memproduksi truk, bus, dan peralatan konstruksi, sebelumnya merupakan bagian dari perusahaan ini, namun kini telah dipisah dan mayoritas sahamnya dipegang oleh Daimler AG asal Jerman.

4. Nissan

Nissan Motor Co., Ltd. , biasanya disingkat sebagai Nissan adalah sebuah produsen otomotif multinasional asal Jepang. Merek ini merupakan divisi utama dari Grup Nissan. Kantor utamanya terletak di wilayah Ginza dari Chūō-ku, Tokyo tetapi Nissan merencanakan akan memindahkan kantor utama mereka ke Yokohama, Kanagawa pada 2010.

Di mana konstruksi sudah dimulai pada 2007. Pada tahun 2011, mereka resmi memindahkan kantor pusat ke Nishi-ku, Yokohama. Nissan adalah produsen mobil terbesar keenam di dunia, di belakang Toyota, General Motors, Volkswagen AG, Hyundai Motor Group, dan Ford pada tahun 2010. Pada tahun 1999, Nissan membentuk aliansi dengan Renault S.A. dari Prancis, dengan Renault memegang 43,4% saham Nissan.

Sedangkan Nissan memegang 15% saham Renault pada tahun 2008. Bersama dengan jajaran produk biasanya, Nissan juga memasarkan merek mobil mewah yang dinamakan Infiniti. Salah satu mesin Nissan, VQ, telah berada pada jajaran 10 mesin terbaik versi Ward’s untuk 14 tahun berturut-turut.

5. Subaru

Subaru adalah merek mobil sekaligus divisi manufaktur otomotif dari Subaru Corporation. Kantor pusatnya di Ota, Prefektur Gunma, Jepang. Subaru berawal dari Aircraft Research Laboratory yang didirikan tahun 1917 oleh Chikuhei Nakajima. Merek Subaru pertama kali digunakan pada tahun 1955 setelah FHI memasuki industri otomotif dengan produksi mobil pertamanya berupa sedan Subaru 1500.

Fuji Heavy Industries kini bekerja sama dengan Toyota Motor Corporation yang memiliki 16,5% dari saham FHI. Subaru adalah nama Jepang untuk gugus bintang di Pleiades di rasi bintang Taurus. Enam bintang yang dapat dilihat dengan mata telanjang di Pleiades dijadikan logo Subaru yang melambangkan enam perusahaan yang merger membentuk Fuji Heavy Industries.

Logo enam bintang yang sekarang dipakai sebagai identitas perusahaan Fuji Heavy Industries pertama kali dipakai pada mobil Subaru 360 produksi tahun 1958. Pencipta logo Subaru adalah desainer industri Tatsuzo Sasaki yang juga bertanggung jawab atas desain dasar Subaru 360.

Walaupun posisi bintang pada logo sudah tidak lagi mengikuti susunan bintang yang sebenarnya dalam Pleiades, logo Subaru tetap menggunakan 6 buah bintang (1 besar dan 5 kecil). Mobil Subaru bermesin 1500 cc atau lebih menggunakan mesin boxer yang memiliki pusat gravitasi lebih rendah.

Subaru adalah satu-satunya merek mobil yang menggunakan sistem symmetrical All-Wheel Drive untuk semua jajaran produknya. Mobil Subaru berpenggerak roda depan seperti R1 dan R2 city car, serta Impreza model dasar memakai transmisi otomatis yang hemat bahan bakar, lincah, dan sesuai untuk penggunaan di dalam kota.

6. Suzuki

Suzuki Motor Corporation adalah sebuah perusahaan multinasional yang berkantor pusat di Minami-ku, Hamamatsu, Jepang. Merk Suzuki memproduksi mobil kendaraan four-wheel drive, sepeda motor, all-terrain vehicles (ATV), mesin tempel, kursi roda, dan berbagai macam mesin pembakaran dalam lainnya.

Pada tahun 2016, Suzuki adalah produsen otomotif terbesar ke-11 di dunia. Selanjutnya Suzuki mempekerjakan lebih dari 45.000 orang dan memiliki 35 fasilitas produksi di 23 negara, serta 133 distributor di 192 negara. Volume penjualan mobil Suzuki merupakan yang terbesar ke-10 di dunia, sementara volume penjualan domestik Suzuki merupakan yang terbesar ketiga di Jepang. Volume penjualan sepeda motor domestik Suzuki merupakan yang terbesar ketiga di Jepang.

7. BMW

BMW (singkatan untuk Bayerische Motoren Werke) adalah sebuah perusahaan otomotif Jerman yang memproduksi mobil dan sepeda motor. Didirikan tahun 1916 oleh Franz Josef Popp. Dulunya BMW dikenal sebagai salah satu perusahaan mobil mewah dengan performa tinggi dan juga salah satu perusahaan mobil pertama yang menggunakan teknologi ABS.

Note: Ada banyak merk mobil yang menggunakan busi iridium, namun daftar di atas merupakan beberapa merk mobil yang umumnya menggunakan busi iridium.

Baca juga: NGK Membuat Busi untuk Mesin NR Toyota, Kelebihan?



Selengkapnya Disini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *