Harga dan Spek Honda Jazz Facelift

Diposting pada


Harga dan Spek Honda Jazz model Facelift terbaru ditawarkan ke dalam dua varian yakni Honda Jazz standar dan Honda Jazz RS di kasta tertingginya. Adapun varian-varian Honda Jazz dikemas dengan dua pilihan mode transmisi yakni 5 percepatan manual dan Continuous Variable Transmission (CVT). Tentu bagi Anda yang menginginkan sensasi pergantian gigi yang lebih halus dan handal, mode CVT sangat direkomendasikan.

Hal menarik lainnya dapat Anda rasakan dari tujuh pilihan warna bodi meliputi Crystal Black Pearl, Lunar Silver Metallic, White Orchid Pearl, Modern Steel Metallic, Rallye Red, Attract Yellow Pearl dan Phoenix Orange Pearl Two Tone. Honda Jazz M/T menjadi varian standarnya yang dikemas dengan fungsi pencahayaan menarik layaknya Halogen Headlamp serta Fog Lamp.

Sementara itu, ruang kabinnya dikemas cukup sederhana dengan formasi panel Head Unit 6,2 inci Touchscreen dan Manual Air Conditioner (AC). Tak lupa, di panel dashboardnya juga tersedia ECO Indicator sehingga mampu memberikan performa akselerasi yang lebih irit bahan bakar. Di varian tertingginya ditempati oleh Honda Jazz RS. Dimensi bodinya tampil lebih panjang di angka 4.035 mm daripada varian standarnya.

Alasan utamanya adalah desain eksteriornya yang dikemas lebih sporty dengan Dynamic Side Skirt dan Diffuser pada sektor buritannya. Menariknya, fitur interiornya juga tampil mumpuni dengan mengusung panel Head Unit lebih besar berdimensi 8 inci berteknologi Touchscreen. Belum lagi, tersedia fitur praktis pada kemudi setirnya seperti Audio Steering Switch, Paddle Shift dan Cruise Control.

Baca juga: Harga dan Spesifikasi Suzuki Celerio 2023

Harga dan Spek Honda Jazz Facelift

Honda Jazz adalah salah satu produk terlaris Honda di Indonesia. Inovasi yang diberikan kepada Honda Jazz terus berkembang, hingga saat ini Honda Jazz ditawarkan dalam dua varian. Harga mobil Honda Jazz  dan Spek Honda Jazz Facelift dimulai dari Rp 252 jutaan untuk varian Jazz bertransmisi manual sebagai entry level. Sedangkan  Harga dan Spek Honda Jazz Facelift varian tertinggi dibanderol Rp295 jutaan.

Mesin Honda Jazz menggunakan 1.5L 4-silinder segaris 16 katup dengan teknologi Drive by Wire yang mampu menghadirkan 118 daya kuda pada putaran 6.600 rpm dan torsi maksimal 145 Nm pada putaran 4.600 rpm. Mesin Honda Jazz bisa dibilang bertenaga, terlebih karena menggunakan penggerak roda depan sehingga tidak ada tenaga yang hilang. Anda bisa memilih transmisi 5-percepatan manual dan CVT otomatis.

Transmisi manual memang lebih murah, tetapi teknologi Honda Jazz CVT menjadi salah satu daya tarik. Menggunakan teknologi Earth Dream Technology dan Honda Drive by Wire memberikan efisiensi bahan bakar, menurunkan emisi, dan meningkatkan tenaga mesin. Kemudi Honda Jazz sudah dilengkapi fitur tilt dan telescopic untuk mendapatkan posisi berkendara yang sesuai dengan tubuh Anda. Untuk pengendaraan yang responsive, sistem kemudi all new Honda Jazz menggunakan fitur Rack & Pinion serta Electronic Power Steering.

Mesin yang diberikan cukup bertenaga, apalagi jika disandingkan dengan dimensinya yang terbilang kecil. Tapi sebagian mengeluhkan adanya suara yang bising ketika dibawa berkendara dalam kecepatan tinggi. Honda Jazz bisa dengan mudah membawa empat penumpang menaiki jalanan tanjakan. Di jalanan perkotaan, kecepatan dan akselerasinya masih bisa diterima. Hanya saja tidak terlalu bertenaga ketika dibawa berakselerasi melewati mobil lain di jalan tol.

Baca juga: Honda CR-V Generasi Keenam Siap Masuk Indonesia?

Honda Jazz

Honda Jazz pertama kali diperkenalkan pada tahun 2001 dan saat ini memasuki generasi keempat. Mobil Honda menggunakan nama Jazz di Eropa, Oceania, Middle East, Malaysia, dan India. Sedangkan nama Fit digunakan di Jepang, Sri Lanka, China, Taiwan dan Amerika. Baru pada tahun 2004, Honda membawa Jazz ke Indonesia dengan generasi pertama dipasarkan selama empat tahun. Generasi kedua diperkenalkan tahun 2007 dan masuk ke Indonesia setahun setelahnya dengan tampilan yang lebih sporty dan modern.

Menggunakan teknologi HEV dan Honda Sensing. Generasi keempat Honda Jazz sebelumnya pernah diperkenalkan di Jepang pada ajang Tokyo Motor Show 2019. Tapi masih belum ada kejelasan kapan model ini akan dibawa ke Indonesia. Ada dua varian Honda Jazz yang dipasarkan di Indonesia, tipe Honda Jazz S dan RS. Sebelumnya, ada varian A yang menjadi terendah. Tapi Honda sudah tak lagi memasarkan varian A, sehingga Jazz S(atau disebut Honda Jazz) sebagai varian terendah.

Honda Jazz juga menjadi salah satu model Honda yang dirakit di Indonesia. Masuk ke pasar hatchback Segmen B, Honda Jazz awalnya diimpor dari Thailand pada akhir 2003. Berada di generasi ketiga, Honda Jazz mendapatkan mesin 1.5L dari kedua varian yang ditawarkan bersama dengan dua pilihan transmisi.

Honda Jazz 2020 telah mendapatkan pembaruan yang cukup signifikan baik bukan hanya pada sisi eksterior tapi Bersaing sengit dengan Toyota Yaris, Honda Jazz menawarkan tampilan yang tak kalah sporty dan menggemaskan sebagai mobil perkotaan. Harga mobil Honda yang terjangkau serta konsumsi bahan bakar yang irit membuat mobil ini menjadi pilihan mobil yang enak sebagai kendaraan harian.

Baca juga: Harga Mobil Yaris Bekas dan Cara Membelinya

Histori Honda Jazz

Sejarah Honda Jazz di Indonesia lumayan menarik untuk dibahas. Apalagi mobil ini di zamannya menjadi salah satu hatchback terlaris. Namun sayang, masa edar Honda Jazz harus mentok pada generasi ke-3. Sebagai gantinya pada 2021, PT Honda Prospect Motor (HPM) memutuskan memasukan City Hatchback RS ke Tanah Air.

Alasan lain mengapa Honda Jazz dihentikan penjualannya di Indonesia. Kala itu di tahun 2019, Honda memperkenalkan generasi keempat Jazz di Tokyo Motor Show. Mobil tersebut justru memiliki desain yang semakin membulat. Padahal pasar Indonesia sedang ramai, hathcback yang terkesan sporty. Oleh karena itulah, Indonesia dianggap tidak cocok mengadopsi desain mobil yang secara global disebut Honda Fit ini.

Hal tersebut disampaikan Yusak Billy, selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor (HPM). Dia mengklaim jika keinginan konsumen lokal pada Jazz bernuansa sporty tidak bisa didapat di desain baru tersebut. Argumen Yusak tersebut mengacu pada hasil penjualan 12 ribu unit Jazz pada 2019, sebesar 97 persen pembelinya memilih varian tertinggi (RS) yang bernuansa sporty.

Seperti kita ketahui RS adalah nama varian sport global Honda yang meliputi perbedaan desain komponen eksterior yang lebih agresif ketimbang standar. RS merupakan varian sport di mobil Honda yang kadarnya di bawah Si (Sport Injected) dan Type R. Hal ini juga diperkuat citra Honda Jazz yang kental dengan ajang balap di Indonesia.

Honda Jazz Generasi Pertama 2002 – 2006

Honda Fit pertama kali dipasarkan di Jepang. Lalu selanjutnya HPM memboyong unit ini di Indonesia dengan nama Honda Jazz dan mulai dipasarkan secara resmi pada tahun 2002. Honda Jazz generasi pertama hadir dengan kode body GD3. Awal peluncurannya model ini tersedia dalam dua pilihan mesin di Indonesia yakni i-DSI (Intelligent Dual & Sequential Ignition) dan tipe mesin VTEC (Variable Valve Timing & Lift Electronic Control).

Model VTEC merupakan type tertinggi. Mesin tersebut menghasilkan tenaga sebesar 110 dk pada putaran mesin 5.800 rpm, dan torsi maksimum sebesar 143 Nm pada putaran 4.800 rpm. Sedangkan teknologi versi i-DSI tenaganya hanya sebesar 87 dk pada putaran mesin 5.500 rpm, serta torsi maksimal mencapai 128 Nm pada putaran mesin 2.700 rpm.

Kedua mesin ini memiliki dua pilihan sistem transmisi, yakni manual dengan 5 percepatan, dan CVT dengan 7 percepatan.

Honda Jazz Generasi Kedua 2007-2013

Sejarah Honda Jazz berikutnya berlanjut di tahun 2007 dengan kode body GE8. Honda Jazz hadir dalam dimensi yang lebih bongsor dengan panjang 3.900 mm, lebar 1.695 mm, dan tinggi 1.525 mm. Sedangkan generasi pertamanya memiliki panjang 3.830 mm, lebar 1.574  mm, tinggi 1.485 mm. Honda Jazz generasi kedua juga hadir dengan kemasan yang lebih modern, dinamis, dan sporty.

Mobil ini juga dibekali mesin yang lebih bertenaga yakni mesin 1.5 liter i-VTEC yang mampu menghasilkan daya hingga 120 Tk pada @6.600 rpm dan torsi 145 Nm pada @4800 rpm. Kemudian, di tahun 2007 Honda kembali meluncurkan Honda Jazz facelift dengan tiga tipe baru, yakni S dan RS sebagai tipe tertinggi.

Sebagai type tertinggi, Honda Jazz RS dibekali dengan kelengkapan fitur yang lebih komplit. Misal pada eksterior sudah menggunakan lampu full LED, sementara tipe di bawahnya masih menggunakan lampu halogen. Juga penggunaan side skirt yang menghiasi body kendaraan.  Ukuran bannya juga lebih besar Honda Jazz RS memiliki ban OEM berukuran 185/55 R16. Sedangkan tipe S yang satu tingkat di bawahnya kala itu 175/65 R16.

Honda Jazz RS juga hadir dengan head unit 8 inci touchscreen, sudah dilengkapi paddle shift, Cruise control dan audio steering switch dan one push ignition system. Tipe Jazz RS juga punya auto AC dengan Smart Touch. Sedangkan Honda Jazz S masih menggunakan manual AC.

Honda Jazz Generasi Ketiga 2014 – 2019

Sejarah Honda Jazz di Indonesia berikutnya berlanjut di tahun 2014 – 2019. Di era ini juga Honda Jazz harus berakhir di Indonesia. Pada generasi terakhir ini Honda Jazz kembali berevolusi dengan desain yang lebih berani lagi. Mengusung kode body GK5 model ini hadir dengan desain lebih sporty melalui garis-garis lancip yang mempertegas bentuk eksteriornya.

Bentuk headlamp kini kian futuristik dengan desain menyipit dan dilengkapi projector serta DRL LED. Berlanjut di tahun di tahun 2017, Honda memberikan penyegaran pada Honda Jazz dengan warna baru Phoenix Orange Black Top yang mengkombinasikan warna oranye dengan atap berwarna hitam, serta aksen warna oranye yang juga terdapat pada bagian jok, roda kemudi dan transmisi.

Selain itu, aksen hitam juga hadir pada bagian spion yang dapat terlipat otomatis, serta velg two tone berukuran 16 inci dan desain baru pada rear bumper dengan diffuser, front grille dan bumper hingga dynamic side skirt.

Generasi Keempat, City Hatchback Sebagai Pengganti Jazz

Di akhir 2019, generasi terbaru Honda Jazz lahir secara global di Jepang. Hadir dengan desain membulat dan revolusioner. Plus ada tambahan sistem hybrid yang membuat performanya lebih mantap dan ramah lingkungan.

Semua itu nyatanya tidak cukup menjadikan Jazz tetap eksis di Tanah Air. Padahal di sini, eksistensinya sudah menginjak 18 tahun. Hingga akhirnya Honda menyatakan Jazz sudah tidak lagi diproduksi di Indonesia. Honda menganggap Jazz generasi empat bukan pilihan untuk pasar Indonesia karena desainnya disebut terlalu retro.

Akhirnya pada 2021, sebagai pengganti Jazz, Honda meluncurkan City Hatchback di Indonesia. Pihak Honda Indonesia beberapa waktu lalu sudah mempertimbangkan secara matang keputusan mengganti Jazz dengan City Hatchback.

Karena menurut Honda, City Hatchback merupakan jawaban tepat sebagai pengganti Jazz ketimbang generasi keempat yang diluncurkan di Jepang pada 2019.

Baca juga: Cara Memilih Oli Honda Jazz Berdasarkan Generasinya



Selengkapnya Disini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *